Jakarta - Tanya:
Assalamu'alaikum ustadz. Saya ingin bertanya mengenai salat;
1. Di dalam QS. Tha-Ha (20) ayat 14, Allah memerintahkan kepada Nabi Musa as. untuk mendirikan salat. Bagaimanakah ibadah salat tersebut dan apakah benar bahwa salat telah disyariatkan jauh sebelum ada peristiwa Isra Mi\'raj Nabi Muhammad SAW?
2. Mengapa pertanyaan pertama di alam kubur itu mengenai salat yang dikerjakan seseorang, mengapa pertanyaannya bukan mengenai ketauhidan/keesaan Allah yang merupakan risalah dari sekian banyak Nabi?
3. Ada ayat dalam al-Qur'an yang kurang lebih berarti "Sesungguhnya shalat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar". Pertanyaan saya, bagaimana sesungguhnya hakikat salat itu sendiri karena banyak yang melaksanakannya tetapi kekejian dan kemungkaran tetap terpelihara?
(abrar)
Jawab:
Bagaimana tatacara salat Nabi Musa dan Nabi yang lain tidak ada penjelasan rincinya dari ayat maupun hadis. Surat al 'ankabut: 45: bahwa solat dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar itu apabila solatnya baik/berkualitas. Kalau sudah solat maksiat tetap jalan berarti salatnya belum baik.
(Ali Nurdin)
(Qur'an and Answer ini merupakan kerja sama detikcom dengan www.alifmagz.com)
Sumber : Detik Ramadhan
Jumat, 12 Agustus 2011
Hakikat Salat dalam Al-Qur'an
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar