Berobat Kepada Orang Pintar

Jakarta - Tanya:
Assalamualaikum pak ustadz, Saat saya sakit berat orang tua meminta "orang pintar" untuk mengobati saya, sampai pada akhirnya "orang pintar" tersebut meminta izin saya untuk tanam tumbal di halaman rumah dan minum air yang sudah dibacakan doa. Karena tidak ingin mengecewakan orang tua saya minum airnya dan saya persilahkan saja tumbalnya ditanam, tetapi saya tidak meyakininya sama sekali akan hal itu. Apakah sikap saya tersebut salah?

(adhy)
Jawab:
Berkenaan dengan keyakinan atau akidah, seperti menanam tumbal di halaman rumah, sikap seorang Muslim harus konsisten dan tidak kompromi. Kita harus berani menyatakan sikap, meskipun berhadapan dengan orang tua. Akibat perbuatan itu tidak bisa dipikul oleh orang tua, tetapi oleh kita sendiri yang mengizinkannya. Sementara berkenaan dengan doa tidak termasuk wilayah kemusyrikan, meskipun doa itu dibacakan ke dalam air lalu kita meminumnya.

(Asep Usman Ismail)

(Qur'an and Answer ini merupakan kerja sama detikcom dengan www.alifmagz.com)

Sumber : Detik Ramadhan